Pj. Gubernur Provinsi DKI Jakarta Tinjau Lokasi Kebakaran Plaza Glodok, Jakarta Barat

Jakarta, 18 Januari 2025—Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Teguh Setiabudi bersama Wali Kota Adm. Jakarta Barat, Uus Kuswanto, yang didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan

Jakarta, 18 Januari 2025—Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Teguh Setiabudi bersama Wali Kota Adm. Jakarta Barat, Uus Kuswanto, yang didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta, Satriadi Gunawan meninjau lokasi kebakaran gedung Plaza Glodok, Jakarta Barat, pada Sabtu pagi (18/1). Peninjauan ini dilakukan merupakan bentuk respons cepat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terhadap musibah kebakaran yang terjadi di salah satu pusat perdagangan penting di Jakarta pada Rabu malam (15/1).

Dalam kunjungan tersebut, Pj. Gubernur DKI Jakarta menyampaikan dukacita dan belasungkawa kepada para korban dan keluarga korban, baik korban selamat, luka-luka, maupun korban jiwa. “Atas nama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kami menyampaikan dukacita dan belasungkawa mendalam terhadap musibah kebakaran yang telah terjadi,” tuturnya. Selain itu, Beliau juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan kesigapan seluruh pihak dari Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, instansi Kepolisian, Basrnas, PMI, serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, seperti Satpol PP, Dinkes, BPBD, Dishub dan seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan kejadian ini. 

 

Pj Gubernur didampingi Plt. Kepala Dinas Gulkarmat meninjau secara langsung bekas area terjadinya kebakaran dengan menaiki unit tangga Bronto Skylift. “Kami sungguh prihatin karena kebakaran tersebut sungguh besar sekali hingga menyebabkan atap gedung runtuh. Kami juga melihat seluruh plafon ambruk, tiang-tiang berserakan, dan sekat-sekat hilang terbakar yang tersisa hanyalah besi-besi. Sebagian besar lantai 8 dan 7, menunjukkan betapa dahsyatnya peristiwa ini,” ungkap Teguh. Hingga saat ini, berdasarkan laporan terakhir terdapat sembilan korban selamat dan tujuh jenazah telah berhasil ditemukan. Adapun terkait proses lebih lanjut Pemprov DKI Jakarta telah dikoordinasikan dengan Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi oleh Tim Inafis Polri.

 

Plt. Kepala Dinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menambahkan bahwa kondisi di dalam area gedung yang terbakar memang sangat sulit untuk dilakukan proses evakuasi korban lebih lanjut. "Kami harus memastikan puing-puing atau besi-besi yang berpotensi menghambat proses evakuasi bisa dibersihkan terlebih dahulu. Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan pemilik dan pengelola gedung untuk mempercepat proses ini," ungkap Satriadi. Adapun standar pencarian korban berlangsung selama tujuh hari, namun jika diperlukan, durasi ini dapat diperpanjang dengan melihat situasi dan kondisi yang ada. Untuk itu, peran dan dukungan dari berbagai pihak, khususnya instansi terkait sangat penting demi memastikan penanganan insiden ini dilakukan secara optimal. (ZA)